infosumatera.com-Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Bengkulu dan Lampung resmi menutup program Relawan Pajak untuk Negeri (RENJANI) 2024.
Penutupan digelar di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bengkulu Satu, Kota Bengkulu Selasa 3 Desember 2024
Acara penutupan dihadiri Kepala Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung Rosmauli didampingi Kepala Bidang P2Humas Sugiri Tejanagara.
Kepala KPP Pratama Bengkulu Satu Resti Magdalena Sinaga, Kepala KPP Pratama Bengkulu Dua Indera Gunawan,
Relawan pajak, mahasiswa, dosen pendamping, serta perwakilan dari tiga Tax Center di wilayah Bengkulu.
Program RENJANI tahun 2024, ini mengusung tema “Dedikasi Tanpa Henti, Untuk Negeri,
Kegiatan ini melibatkan 223 relawan pajak yang terdiri dari 193 mahasiswa dan 30 relawan non-mahasiswa (dosen atau tenaga pengajar).
Peserta berasal dari Tax Center Universitas Bengkulu, Universitas Muhammadiyah Bengkulu, dan Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH Bengkulu.
Kepala Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung, Rosmauli, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh relawan pajak 2024. “Terima kasih kepada para relawan telah menunjukkan semangat pengabdian yang luar biasa.
Kehadiran kalian memperlihatkan bahwa generasi muda Indonesia memiliki kepedulian tinggi terhadap bangsa dan negara,” ungkap Rosmauli.
Para relawan pajak tidak hanya berperan dalam edukasi langsung kepada masyarakat tetapi juga aktif memproduksi konten kreatif di media sosial, yang bertujuan menjangkau generasi muda dengan informasi perpajakan modern seperti e-Filing, e-Billing, dan Coretax.
Salah satu fokus edukasi adalah pengenalan Coretax, yang akan diluncurkan DJP pada 2025, untuk meningkatkan efisiensi administrasi perpajakan dan mempermudah wajib pajak.
Universitas Bengkulu dinobatkan sebagai Tax Center Terbaik atas kontribusi aktif dalam mendukung edukasi perpajakan.
Program RENJANI ini bertujuan untuk memberikan pengalaman berharga bagi para peserta.
Mahasiswa Universitas BengkuluAgus Rahmat, memberikan kesan dan pesannya, “RENJANI 2024 adalah pengalaman luar biasa.
Saya belajar tentang pentingnya pajak sambil membangun kolaborasi dengan teman-teman dari berbagai universitas.”
Agus Rahmat juga menambahkan, “Saya merasa bangga menjadi bagian dari RENJANI 2024.
Program ini membuka wawasan saya dan mengajarkan tanggung jawab sosial yang lebih besar.”
Kegiatan ini ditutup dengan prosesi pelepasan nametag oleh Kepala Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung sebagai simbol penutupan resmi.
Dalam pesannya, Rosmauli menegaskan pentingnya peran relawan pajak sebagai duta perpajakan.
“Jadikan pengalaman Anda sebagai relawan pajak sebagai inspirasi untuk terus berbagi pengetahuan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pajak.
Langkah kecil Anda hari ini adalah bagian dari kontribusi besar untuk kemajuan Indonesia,” tutup Rosmauli.
