infosumatera.com – Jelang kontestasi Pilgub Bengkulu yang bakal dihelat 27 November nanti, suhu politik mulai menghangat.
Perang statmen diberbagai flatform media, termasuk media sosial mulai bermunculan, antar calon.
Situasi ini membuat Juru bicara pemenangan Helmi-Mian Dediyanto, SPt, MAP angkat bicara.
Terlebih-lebih sebut dia sekarang ini sudah bermunculan tudingan tak mengenakkan yang terkesan menyerang jagonya di Pilgub ini Yakni Pasangan Helmi Hasan- Mian sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur dalam Pilgub Bengkulu tahun 2024.
Menurut Dediyanto dirinya, dalam mengometari seperti ini, cukup dengan senyum dan gembira saja.
Dediyanto yang terpilih kembali menjadi anggota DPRD Kota dari Parttai PAN ini, balik mengatakan kalau disanakan memang ahli, untuk melakukan kalimat agitasi.
Kalimat alibi,retorika, jika saya meresponnya sambil senyum saja, kalau kerja Helmi Hasan itu nyata.
”Dulu tidak ada rumah sakit,sekarang ada rumah sakit, ”ujarnya.
Dulu ada jalan Provinsi Bengkulu yang ;puluhan tahun diabaikan, sehingga demikian Kota Bengkulu sebagai wajah Ibukota Provinsi Bengkulu tercoreng.
Karena yang masuk ke Kota Bengkulu ini kan, bukan hanya warga Provinsi Bengkulu, ”bebernya. Tapi juga warga dari luar Provinsi Bengkulu.
Merekapun mengatakan koq bisa jalan dalam Kota Bengkulu becek bertahun-tahun. “” Oleh Helmi Hasan diambil alih kemudian dimuluskan
Nah ini semuanya riang gembira, jadi apa yang keliru sebaiknya dia fokus saja, untuk untuk beretorika,berapologi kenapa gas LPG 3 Kilogram yang dulu dijanjikan,
Rekam jejak digitalnya ada itu tidak terealisasi. untuk digratiskan .”Yan kan, ujar Dediyanto seolah ingin pembenaran.
Kemudian ayok kita cek anggaran Listrik Gratis itu berapa yang dianggarkan, berapa perjalanan dinasnya dan berapa juntuk sosialisasinya. Besar itu dana sosialisasinya, ”pungkasnya.
