Oleh Iksan Agus Abraham, SH
BENGKULU, infosumatera.com-Berdasar sumber hadist yang shahih, disebutkan bahwa amal manusia dilaporkan ke langit oleh Malaikat pencatat amal kehadirat Allah SWT pada hari Senin dan hari Kamis.
Pada dua hari tersebut Rasulullah Muhammad SAW, melakukan puasa sunnah. Rasulullah SAW memberikan jawaban bahwa beliau menyukai Ketika amalnya di naikkan ke langit beliau sedang berpuasa.
Kisah ini terdapat dalam hadist shahih yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dalam sunan At-Tirmidzi nomor hadist 747.
Bunyi hadistnya dalam Bahasa Indonesia, “Amalan-amalan diangkat pada hari Senin-Kamis dan saya senang Ketika amalanku diangkat dan saya dalam kondisi berpuasa.”
Dalil lainnya dari Aisyah RA beliau (Rasulllah SAW) mengatakan, ‘’Rasulullah SAW biasa menaruh pilihan berpuasa pada hari Senin dan Kamis (HR An-Nasai no. 2362 dan Ibnu Majah no. 1739.
Seperti yang kita tahu, Rasulullah Muhammad SAW disebut oleh Allah di dalam Alquran Surat Al-Ahzab ayat 21 merupakan Uswatun Hasanah. Arti Uswatun Hasanah adalah ikutan yang baik.
Oleh karena itu semua kebiasaan yang dilakukan oleh beliau, patut dan dapat kita contoh, karena memang beliau itu merupakan Uswatan Hasanah atau Suri Tauladan yang baik.
Jutaan ummat beliau banyak yang mengamalkan Puasa Sunnah dari Baginda Muhammad SAW berupa puasa sunnah Senin-Kamis seraya berharap kitapun mendapat seperti halnya yang disampaikan oleh Baginda Rasulullah SAW Muhammad SAW.
Lain dari itu Puasa sunnah Senin-Kamis banyak memiliki keutamaan-keutamaan, diantaranya seperti termuat dalam Hadist dari Riwayat Imam Muslim, ‘’Pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis, maka semua hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun niscaya akan diampuni dosa-dosanya, kecuali seseorang yang diantara ia dan saudaranya terjadi permusuhan.
Masih banyak manfaat lain yang dapat dirasakan bila membiasakan puasa sunnah di kedua hari tersebut dalam setiap pekannya.
Hal yang paling bisa dirasakan adalah, ungkapan rasa Syukur kepada Allah sebagai pemberi rezeki akan semakin terasa.Terutama saat waktu berbuka puasa itu tiba.
Allah SWT akan menggugurkan dosa-dosa yang kita sadari maupun tidak berkat puasa sunnah ini. Allah SWT juga akan mengkaruniakan rezeki berlimpah dan berkah, untuk kekuatan dan Kesehatan tubuh serta fisik kita. Insyahallah.
Penulis adalah Advokat di Bengkulu








