BENGKULU, infosumatera.com-Wakil Gubernur Bengkulu, Mian, melakukan blusukan ke masyarakat Pulau Enggano sejak pertama kali berkantor mulai Selasa 8 Juli lalu.
Tujuannya guna mendengarkan langsung keluhan serta harapan masyarakat di pulau terluar Provinsi Bengkulu tersebut.
Selanjutnya Kamis 10 Juli 2025 Wakil Gubernur Mian bersama sejumlah pejabat Pemprov dan Staf Khusus Kementerian Dalam Negeri, sertta Camat Enggano, melakukan kunjungan ke Desa Trans Malakoni.
Di sana Mian berdialog dengan warga guna memetakan persoalan di wilayah tersebut.
“Hari ini saya bersama sejumlah pejabat dan Staf Khusus Kementerian Dalam Negeri menjalankan perintah Pak Gubernur untuk memetakan permasalahan pasca upaya bersama Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, serta unsur TNI/Polri, dalam mengatasi kondisi Pulau Enggano kareba macet tiga bulan lebih d akibat pendangkalan alur ,” ungkap Mian.
Pemetaan permasalahan menjadi perhatian khusus Pemerintah Provinsi Bengkulu sebagai dasar percepatan pembangunan di Enggano.
Widodo (46), warga Desa setempat menyampaikan keluhannya mengenai kondisi lingkungan di sekitar tempat tinggalnya terdampak banjir akibat keberadaan rawa berdekatan dengan permukiman.
“Rumah saya sering kebanjiran, Pak, karena dekat dengan rawa. Saya sudah delapan tahun tinggal di sini. Kalau bisa, mohon kami dimasukkan dalam program bedah rumah sebagai prioritas,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Gubernur Mian menyampaikan Pemerintah Provinsi Bengkulu telah menjalin kolaborasi dengan Baznas untuk membangun rumah layak huni di Pulau Enggano.
“Masalah rumah tidak layak huni memang menjadi catatan kami, ‘’tukasnya
Ada program pembangunan 10 unit rumah layak huni di Pulau Enggano. Kalau nantinya masih ada yang belum terakomodasi, kita tetap akan berupaya memperbaiki kondisi permukiman masyarakat secara bertahap,” tutup Mian.