infosumatera.com – Keluarga besar Najamudin di Provinsi Bengkulu menggelar silaturahmi dan Doa dalam rangka pamit.
Semuanya Aatas niat pencalonan Sultan Bakhtiar Najamudin sebagai Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI
Juga Suryatati selaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) dari Partai Nasdem.
Pantauan Infosumatera.com doa dan silaturahmi itu dihadiri sekitar 3000 warga masyarakat yang sudah tiba di lokasi kediaman keluarga besar di jalan Mahakam Kelurahan Lingkar Barat sejak siang hari, Minggu (14/1).
Mantan Gubernur Bengkulu Agusrin M. Najamudin yang tidak lain kakak Kandung Sultan B. Najamudinmelakukan sambungan Telepon, turut mendoakan dan berharap agar semua masyarakat Bengkulu mendukung Sultan B. Najamudin.
Acara itu mengundang pula, keluarga besar, sejumlah tokoh masyarakat di Bengkulu. Para tokoh diberi kesempatan untuk mengulas sepak terjang keluarga Najamudin dalam membangun Provinsi Bengkulu.
Sultan Bakhtiar Najamudin pada pencalonan ketiganya ini dan dua sebelumnya sudah duduk menjadi anggota DPD-RI Dapil Bengkulu, mempunyai target, jika diberi kepercayaan menjadi Ketua DPD RI atau RI 7.
”Inshallah jika terpilih dan target tercapai, akan berbuat lebih besar dan banyak lagi untuk Provinsi Bengkulu tercinta, ”ungkap Sultan di hubungi infosumatera.com dilokasi silaturahmi.
Menurut Sultan yang telah memulai karir politik sejak masih berusia 29 tahun itu, menyatakan Bengkulu butuh perubahan besar. Perubahan besar itu dapat kita raih jika kita menjadi ketuanya (Ketua DPD-RI).
”Seperti itu keinginan dan target kita untuk Bengkulu lebih maju dan besar lagi, kalau ketua hubungan daerah dengan pusat itu menjadi lebih dekat ”tukasnya.
Bicara Potensi kata Sultan Bengkulu punya banyak potensi, tinggal pekerjaan kita sama-sama bagaimana dengan posisi kita masing-masing memastikan bahwa potensi itu harus di upgrade.” Semua potensi harus di tingkatkan, ”ungkapnya.
Pertanian, Pariwisata, perkebunan semua termasuk pertambangan energi, geothermal,lebih-lebih perkebunan. Hanya saja diakui berdasarkan data yang kita punya Bengkulu inikan masih dianggap sebagai Provinsi yang lambat sekali, bahkan dianggap masih terbelakang.
Sultan mengakui Bengkulu periode 2005 sampai dengan 2010 mengalami sudah lumayan baik, sesuai data kita lompatan Provinsi Bengkulu dari data BPS itu bagus.
Tapi semua itu bukan hanya data karena data itu bisa dikonfirmasi ke masyarakat langsung. ”Benar nggak yang dirasakan ada perubahan, pastikan masyarakat yang tahu benar, bahwa pariwisata sudah mulai kita maksimalkan contohnya pantai panjang dan lain-lain, ”ungkap Sultan.
Kemudian sektor pertanian juga kita genjot, padi dengan kita bagikan handtractor, juga disektor perkebunan yakni mengganti bibit sawit yang dulu jelek kita ganti dengan bibit yang bagus.
Pendidikan juga diperhatikan , termasuk ada fakulta kedokteran kita genjot, sudah terlalu banyak kalau kita sampaikan semua. ”harusnya dari program-program yang sudah bagus itu tinggal dilanjutkan saja, ”bebernya.
Supaya jangan lagi yang namanya mundur, berhenti atau netralpun jangan, bergerak lebih maju. Sering saya sampaikan bergerak 10 kali lipat saja belum tentu kita bisa mengejar dari ketertinggalan daerah lain yang memang sudah eksis.” Apalagi kita ini bekerjanya itu slow, ”ucap Sultan.